Laporan : Gelek John
KAYUAGUNG,.Jodanews– Aparat Polsekta Kayuagung berhasil meringkus tersangka bandit pecah kaca (BPK) yang mengerjai event organizer (EO) konser Vicky Zhu dan Seventeen. Tersangkanya Asriyanto alias Asri (21), warga Kelurahan Kutaraya, Kecamatan Kayuagung, Ogan Komering Ilir (OKI). Tersangka ditangkap saat sedang nongkrong di bawah Jembatan Kayuagung, Minggu (29/5/2016) pagi. Selain tersangka, aparat juga berhasil menyita barang bukti Laptop Lenovo dan flashdisk berisi materi kegiatan korban. Informasi yang dihimpun, kejadian pecah kaca itu terjadi pada hari Sabtu (30/4/2016) lalu sekitar pukul 11.15 WIB di Lapangan Segitiga Emas Kecamatan Jua-Jua. Saat itu korban Agung Saputra (25), warga Jalan Kasnariansyah Kelurahan 20 Ilir Timur I Palembang sedang memarkirkan mobilnya BG. 7233 Aj di lokasi kejadian. Lalu ditinggal sebentar. Saat korban kembali ke mobilnya, ternyata tas miliknya berisi laptop telah hilang dan kaca mobilnya sudah pecah. Korban pun kemudian melaporkan kejadian itu ke Mapolsekta Kayuagung. “Sekitar dua minggu lebih melakukan penyelidikan dan menggali keterangan saksi, akhirnya aparat berhasil menangkap satu tersangka,” ungkap Kapolres OKI AKBP Amazona Pelamonia SH. Sik didampingi Kapolsekta Kayuagung Akp Fadli, Senin (30/5/2016), saat gelar press release pengungkapan kasus 363 dan 365 di Mapolres OKI. Lanjut Kapolres, dalam menjalankan aksinya, tersangka Asri didampingi Ro yang saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian. “Indikasinya tersangka ini beraksi juga di kawasan Palembang, Ogan Ilir bahkan Lampung. Saat ini sedang kita dalami,” tegasnya.
Modus yang dilakukan tersangka, lanjut perwira melati dua ini ialah dengan menggunakan pecahan busi yang dilempar ke kaca mobil. “Saya himbau agar masyarakat jangan memancing tindak kejahatan dengan cara meninggalkan barang berharga di mobil. Bila memang harus ditinggal, harus terpantau sehingga bisa dilihat. Karena aksi pelaku ini terbilang cepat,” ucapnya lagi.Sedangkan tersangka Asri mengaku awalnya dirinya berjalan dengan tersangka Ro untuk melihat persiapan konser Vicky Zhu dan Seventeen, melihat korban meninggalkan tas di dalam mobil tersangka langsung beraksi. “Aku yang mecahke kaca terus kami ambil tasnya. Laptop itu dijualke dan aku dapat kebagian Rp500 ribu,” ungkap pengangguran ini. “Baru sekali inilah aku beraksi, dak tahu kalau RO,” tukasnya. (Editor Jonheri)
