Home HL Buron Setahun, Tersangka Begal Di OI Ditangkap

Buron Setahun, Tersangka Begal Di OI Ditangkap

54
0

Laporan Meida Sari

PALEMBANG, Jodanews  – Setelah setahun lamanya buron, akhirnya tersangka Paidi Ardiansyah (29), yang merupakan Warga Talang Giring,  Desa Talang Giring Kecamatan Madang Suku 2, Kabupaten Oku Timur,  berhasil di ringkus tim Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, setelah diterjang timah panas oleh petugas. Minggu (15/1/2017).

Tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas, lantaran mencoba melawan petugas saat akan ditangkap. Selain itu tersangka juga hendak melarikan diri dari tangkapan petugas. Tersangka ini terbilang sadis, karena tersangka tak segan-segan melukai korbannya, bila korban melawan tersangka.
Saat melakukan aksi begal tersangka tidak sendirian, melainkan bersama rekannya Edi, yang sudah meninggal akibat dihajar massa. Diketahui saat itu modus kedua tersangka yakni dengan cara memepet korbannya dari arah belakang, sambil menodongkan senjata api rakitan ke arah korban. Karena korban ketakutan akhirnya korban menghentikan laju sepeda motornya dan memberikan motornya ke tersangka.
Setelah korban berhenti, tersangka Edi langsung mengambil sepeda motor milik korban. Kejadian ini terjadi pada (10/1/2016), silam di Jalan Lintas Palembang – Indralaya, tepatnya di Jembatan Simpang Bekicot Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Dari pengakuan tersangka Paidi, saat itu dia bersama rekannya memang sedang mencari calon korbannya, ketika melihat ada korban yang hendak melintas mereka pun langsung mengikutinya dari arah belakang. Setelah di tkp, korban dipepet. Tersangka Paidi saat itu menodongkan senpi ke korban, sedangkan Edi yang mengambil motor korban, dan membawanya kabur, “ujarnya sambil menahan rasa sakit dikaki kirinya setelah di tembak. Senin (16/1/2017)
“Aku melarikan diri ke rumah mertua pak, di Desa Pemulutan, jadi aku tidak ketangkap,  karena merasa sudah aman kemudian aku pulang kerumah oang tua aku di Oku Timur. Dan aku juga tidak tau kalau persembunyian aku selama ini diketahui polisi, hingga aku ditangkap polisi. Saat itu Aku yang yang membawa senpi. Setidaknya sudah tiga kali ini melakukan aksi begal, terakhir di OI, “akunya.
Masih lanjut tersangka, saat kejadian korban berteriak minta tolong, dan teriakan korban itu didengar warga, hingga kami dikejar warga. Saat itu aku lari ke arah hutan, jadi aku tidak ketangkap sedangkan Edi yang saat itu membawa motor korban, ditangkap massa, lantaran motornya mogok.
Sementara Kasubdit III, Jatanras Ditreskrimmum Polda Sumsel, Akbp Hans Rahmatullah , mengungkapkan tersangka berhasil ditangkap menindak lanjuti laporan dari korbannya. Setelah mendapatkan informasi dari warga bahwa tersangka ada di Oku Timur , akhirnya anggota bergerak kesana untuk melakukan penangkapan terhadap tersangka.
Tersangka terpaksa di tembak dikakinya,  karena mencoba melawan petugas dan ingin melarikan diri. Dari tangan tersangka petugas berhasil mengamankan satu unit sepeda motor Honda Beat, milik tersangka. Atas perbuatannya tersangka di kenakan asal 363 KUHP.,”tuturnya.  (Editor Jon Heri)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here