Laporan : Aben
PALI, Jodanews-Selang beberapa hari setelah terjadi lakalantas Dumf truck pengangkut batubara merenggut nyawa anak SD umur 7 tahun, di desa yang sama Di Desa Beruge Darat Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, kembali terjadi kecelakaan lalu lintas. Kali ini korbannya adalah Yandi (15th) dan Manda (15th), keduanya adalah pelajar SMP yang saling berboncengan naik motor konvoi bersama teman temannya yang lain, menabrak sebuah mobil jenis Isuzu Mux warna hitam.Dan pada kejadian ini naas yang dialami Yandi (15th) yang merupakan pengendara motor, karena nyawanya tidak tertolong lagi sewaktu dalam perjalanan ke rumah sakit. Dari informasi yang didapat bahwa kejadian naas ini pada hari Senin (12/9) sekitar pukul 09.30 WIB. Pada saat itu tiga unit sepeda motor yang masing-masing berboncengan dua orang pelajar, mereka berkonvoi, saling bebalapan dari arah Desa Beruge Darat menuju Desa Talang Bulang Kecamatan Talang Ubi.
Pristiwa tragis ini terjadi pada tikungan pertama dijalan tersebut, yang mana pada waktu itu Honda Revo Fit, yang dikendarai Yandri alias Yan (15) dan Manda (15) bernopol BG 4772 OF, mencoba mengelaki lobang jalan yang rusak yang berada di tikungan tersebut, dan memaksanya mengambil jalur kanan. Tapi sontak dirinya, ketika sudah berada dijalur kanan tiba-tiba dari arah Desa Talang Bulang muncul mobil Isuzu Mux warna hitam bernopol BG 1544 PZ dengan kecepatan pelan. Tak ayal lagi, karena Honda Revo yang dikendarai Yan melajuh cukup kencang, dan dirinya tidak mampu mengendalikan lajuh motornya di depan mobil Isuzu tersebut, maka tidak bisa dielakan lagi motor yang dikendarai Yan menghantam bagian depan sebelah kiri mobil Isuzu akibatnya Yan dan Manda terpelanting ke pinggir jalan hingga dua meter dari tempat kejadian. Atas kejadian ini karena kebetulan banyak warga yang belalu lalang, kedua korban ini langsung dilarikan ke rumah sakit. Tapi malang nasib yang dialami Yandi. Karena pristiwa ini nyawanya tidak bisa diselamatkan lagi. Yan yang merupakan pengendara motor Revo menghembuskan napasnya terakhir waktu sedang dalam perjalanan ke rumah sakit. Sementara temannya yang dibonceng Manda (15th) masih bisa terselamatkan. Langsung dibawa ke rumah sakit Palembang untuk mendapatkan perawatan medis. Terkait kejadian ini,Kapolsek Talang Ubi, Kompol Victor Eduard Tondais, melalui Kanit Lantas Ipda Noerdin membenarkan lakalantas ini. Dia mengatakan kalau mobil Izusu Mux tersebut diduga merupakan mobil dinas milik salah satu anggota DPRD Kabupaten PALI, sedangkan semua pengendara sepeda motor tersebut merupakan warga Desa Benuang. “Kini semua kendaraan lakalantas ini sudah kita amankan. Dan dari kronologis kejadian yang kita dapat dari saksi saksi bahwa satu dari tiga sepeda motor yang sedang konvoi tersebut masuk ke jalur kanan yang merupakan jalur Izusu Mux, mungkin karena kecepatan motor yang cukup tinggi sehingga tidak bisa mengelak menabrak badan mobil Izusu Mux sebelah kirinya hingga terpental,” ujarnya. Juga dari keterangan saksi yang menyaksikan kejadian Dodis (22th), membenarkan kalau ketiga motor tersebut tersebut sedang balap balapan. semuanya berkecepatan tinggi saling kejar satu sama lain. Dan Salah satu motor memasuki jalur kanan, mungkin karena mengelakan lobang jalan, terjadi oleng dan menabrak depan mobil Isuzu sebelah kiri. “Sebenar nya mobil Isuzu tersebut sempat memperlambat lajunya. Namun karena lajuh motor terlalu cepat maka tidak bisa mengelak lagi, langsung menabrak mobil Isuzu yang ada di depan. Tabrakan itu mengakibatkan kedua orang yang ada di motor revo tersebut sampai terpental ke semak-semak.(Editor Jonheri)
