Laporan : Marsal
MUARA ENIM,Jodanews – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr HM Rabain Kabupaten Muara Enim mendapat bantuan dana sebesar Rp 10 miliar dari APBD Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tahun 2016.Kepala Dinas Kesehatan Muara Enim Yan Riyadi mengatakan, bantuan tersebut dikucurkan guna meningkatkan kembali pelayanan kesehatan masyarakat melalui revitalisasi alat kesehatan (alkes).
“Dana Rp 10 miliar ini sepenuhnya dimanfaatkan untuk pengadaan alat-alat kesehatan sebagai penunjang pelayanan di rumah sakit,” kata Yan.
Dikatakan Yan, sebelumnya bantuan serupa telah diterima RS Rabain dengan jumlah lebih besar yakni Rp 15 miliar. Menurutnya, besaran bantuan tersebut memang tak ditentukan pasti setiap tahunnya karena disalurkan berdasarkan kebutuhan.
“Bantuan bukannya berkurang tapi karena sesuai data yang dibutuhkan sebesar itu, dana akan dipakai untuk merevitalisasi alkes yang ada seperti peralatan untuk operasi hingga ranjang pasien (bed, red) dan sebagainya,” bebernya.
RSUD Rabain, kata dia, merupakan salah satu rumah sakit rujukan regional Sumsel. Untuk itu, melalui bantuan tersebut bisa meningkatkan kembali apa saja kekurangan fasilitas yang ada di rumah sakit.
Lebih lanjut, Yan juga menerangkan, Pemkab Muara Enim berencana untuk meratakan pelayanan kesehatan masyarakat di Bumi Serasan Sekundang, dengan membantun tiga Rumah Sakit (RS) Pratama yang kini masih terus berlanjut.
Untuk terlaksananya pelayanan kesehatan hingga ke wilayah terpencil, RS Pratama akan dibangun di tiga lokasi, tepatnya di Desa Karang Agung Kecamatan Lubai Ulu, Desa Kecamatan Gelumbang serta kawasan Semende.
Ketiga RS Pratama tersebut, lanjut dia, sedang tahap pembangunan. Di mana, telah didukung persediaan lahan di lokasi masing-masing hingga penyelesaian fisik.
“RS Pratama di Kecamatan Lubai hampir rampung karena telah menyelesaikan pengerjaan fisik, sementara untuk lokasi Gelumbang dan Semende baru persediaan lahan, tentunya kita targetkan seluruh RS Pratama selesai dan beroperasi 2018 mendatang,” ungkapnya. (Editor Jonheri)
