Home HL Korban Ambruknya Selasar Kantor BEI Belum Ada Kejelasan

Korban Ambruknya Selasar Kantor BEI Belum Ada Kejelasan

104
0

# Dari 97 Mahasiswa Universitas Bina Darma Palembang 35 Yang Tak Cidera
Laporan Hasan Basri

PALEMBANG, Jodanews –  Terkait adanya insiden kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta yang ambruk, membuat kecemasan tersendiri pihak Universitas Bina Darma Palembang (UBDP). Pasalnya, sebanyak 97 mahasiwa tengah melakukan aktifitas studi kunjungan pada kejadian naas ini. Dan sampai saat ini nasib malang yang didera puluhan mahasiswa Universitas Bina Darma Palembang yang tertimpa atap selasar Kantor BEI Jakarta masih samar-samar. Pasalnya, hingga saat ini Senin (15/1),  petang belum ada kejelasaan keadaan korban di sana.

Kepada awak media Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Bina Darma Palembang, Rabin Ibnu Zainal mengatakan, ada 97 mahasiswanya dari jurusan ekonomi yang berangkat kemarin (14/1) ke Jakarta untuk melakukan “Kunjungan Industri”, di mana aktivitas tersebut wajib bagi mahasiswa semester lima sebagai salah satu syarat kelulusan. “Yang jelas ada 35 anak yang tidak cidera karena belum masuk ke gedung. Namun dari informasi yang kita dengar ada beberapa mahasiswa yang mengalami luka serius, luka ringan hingga patah tulang,” papar di media center kampus utama Universitas Bina Darma Palembang.

Oleh sebab itu, lanjutnya, pihaknya akan mengembalikan mahasiswa yang bisa dikembalikan dan yang masih cidera akan tetap dirawat di sana. Untuk teknis kelanjutan kunjungan industri ini pihaknya akan membahasnya nanti setelah kepulangan mahasiswanya tersebut, dimana sebelumnya mereka direnacakan akan berada di sana selama 10 hari. “Ada tujuh rumah sakit yang merawat mereka. Untuk pembiayaan kita akan komunikasikan dengan pihak BEI. Namun yang jelas kita akan bertanggung jawab,” tegasnya.

Di tempat yang sama, Staf Humas Universitas Bina Darma Palembang, Rakhmawati menambahkan, bahwa pihak otoritas kampus telah menurunkan dosen langsung ke Jakarta untuk memastikam kondisi mahasiswa. “Tim dosen sudah menuju ke Jakarta, Mudah-mudahan korban semua selamat,”ujar Rakhmawati.

“Saat ini kami sedang koordinasi dengan BEI Jakarta dan kami telah mengirimkan tim pendampingan sebanyak 7 orang. Mahasiswa kami berangkat pada Minggu (14/1) pagi pakai bus dan akan berakhir di Lombok,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Kantor BEI Palembang Hari Mulyono mengaku, sangat menyesalkan musibah yang terjadi kepada para korban sekitar pukul 12.00 tadi di kantor BEI Jakarta. “Kita sudah koordinasikan dengan kampus serta pihak di sana untuk membantu update keadaan mahasiswa yang mengalami musibah tersebut,” katanya.

Kronologisnya sendiri, jelas dia, para mahasiswa itu hendak menuju ruang galeri bursa Indonesia, namun karena ramai mereka dialihkan ke musholla dulu baru gedung tersebut. Namun naasnya, saat menunggu di selasar lantai satu musibah itu terjadi. “Di sana aktivitasnya sibuk jadi banyak yang berlalu lalang. Jumlah pasti korban baik mahasiswa, pengunjung dan pegawai kita belum tahu pastinya. Saya juga menunggu updatenya,” tutupnya (Editor Jon Heri).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here