Laporan : Marsal
MUARA ENIM, Jodanews – Ketua DPD Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat (IAKMI) Provinsi Sumatera Selatan Dr H Amar Muntaha SKM Mkes meminta, pengurus IAKMI Muara Enim tidak hanya menjadi penonton saat menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang sudah dimulai per 1 Januari 2016 lalu.
āPada MEA ini, ada sekitar 2.000 tenaga kerja luar negeri pada bidang kesehatan masuk ke Indonesia. Tentu ini sangat berat bagi IAKMI, apalagi mereka (tenaga kerja luar negeri, red) sduah sangat profesional dan ditambah bisa semua berbahasa Indonesia. Jadi kami minta rekan-rekan IAKMI jangan hanya jadi penonton di rumah sendiri,ā tegas dia saat melantik pengurus IAKMI Kabupaten Muara Enim periode 2016-2019, di gedung Kesenian Putri Dayang Rindu, Muara Enim, kemarin.
Ia pun menegaskan lagi, pengurus IAKMI yang merupakan organisasi profesi, untuk turut berkontribusi sesuai bidangnya yakni kesehatan. Sehingga apa yang diharap Kabupaten Muara Enim bisa terwujud. āJangan hanya numpang label tanpa ada kontribusinya,ā pesannya.
Di sisi lain, dirinya juga meminta kepada segenap tenaga kesehatan seperti IDI, PPNI, IBI termasuk IAKMI bersatu mendukung peraturan Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Soalnya, kini kanker paru-paru sudah banyak menyerang masyarakat negeri ini. āDulu kanker ini tidak ada di Indonesia, tapi sekarang sangat banyak. Kami harap organisasi kesehatan turut berperan mendukung KTR,ā Ungkapnya. (Editor Jonheri)