Home HL Hendak Antar Koran, Pelajar SMA Ditodong

Hendak Antar Koran, Pelajar SMA Ditodong

127
0

Laporan Meidasari

PALEMBANG, Jodanews – M Said Saputra (16), warga Jalan Talang Kerangga Lorong Sanggar Kelurahan 30 Ilir Kecamatan Ilir Barat (IB) II Palembang yang berprofesi sebagai  pengantar koran menjadi korban penodongan. Peristiwa itu  terjadi saat hendak akan mengantarkan koran kepada pelanggannya di Jalan Perintis Kemerdekaan persisnya di depan gudang Cat Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang, Senin (26/12)  pukul 05.15 WIB.

Akibat kejadian tersebut, korban yang tercatat sebagai warga Jalan Talang Kerangga Lorong Sanggar Kelurahan 30 Ilir Kecamatan Ilir Barat (IB) II Palembang, yang masih berstatuskan sebagai pelajar SMA kehilangan tiga  kwitansi koran Sumek, Sripo dan Tribun serta uang tunai sebesar Rp 600 ribu.

Saat ditemui di Polsekta IT II Palembang, korban Said, menjelaskan, kronologis kejadian yang menimpanya berawal saat ia hendak mengantarkan koran kepada seorang pelanggan koran di Perintis Kemerdekaan Palembang.

“Saya ambil koran di loper yang ada di Lemabang dan mau dianter ke pelanggan di Perintis Kemerdekaan tapi pas lewat di Jalan Perintis persisnya di depan gudang cat tiba-tiba saya dihadang dua orang yang tidak saya kenal,” jelasnya usai membuat laporan di Polsek IT II Palembang, Senin (26/12).

Dikatakannya, kedua orang tersebut berpura-pura meminta tolong kepadanya untuk membelikan bensin sepeda motor Yamaha RX King yang kehabisan bensin.

“Katanya sepeda motornya habis bensin jadi saya diminta tolong untuk membelikan bensin dengan mengantarnya ke depan. Tapi karena saya curiga dan takut makanya saya tidak mau dan menolaknya,” terangnya.

Namun, rupanya, dikatakannya, keduanya tersangka malah langsung marah hingga akhirnya kedua orang tersebut langsung mengancam dengan menodongkan pisau lalu minta seluruh barang-barang berharganya yang diantaranya berupa uang sebesar Rp 650 ribu dan kwitansi koran.

“Karena bawa pisau itu makannya saya takut. Saat itu mereka berdua tapi tidak jauh dari lokasi itu ada seorang lagi yang sepertinya mengawasi juga,” ungkapnya.

Masih dikatakannya, usai kejadian tersebut, ada seorang yang merupakan penjaga malam di sekitar lokasi kejadian. Karena itu, ia pun langsung melaporkan kejadian yang dialaminya tersebut kepada penjaga malam yang diketahui bernama Sobri.

“Dia bilang, biar saya cari pelakunya dan tidak selang berapa lama penjaga malam itu kembali datang dengan menemui saya lalu menyerahkan uang sebesar Rp 350 ribu dan sisanya saya tidak tahu kemana. Saya juga tidak tahu apakah penjaga malam itu kenal apa tidak dengan para pelaku itu,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolsekta IT II Palembang, Kompol Muhammad Hadiwijaya melalui Kanit Reskrim, Ipda Yundri, menjelaskan, terkait dengan adanya kejadian tersebut korban sudah membuat laporan dengan bukti laporan LP-B/53/XII/2016/SPKT Sektor IT-II Palembang.

“Untuk saat ini kita masih melakukan penyelidikan guna menangkap pelakunya,” jelasnya. (Editor Elan)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here